Warga Tionghoa yang beraliran Tri Dharma (Kong Hu Cu, Tao, dan Buddha)
banyak melakukan aneka ritual peribadatan setiap tahunnya. Salah satunya
yang rutin dilaksanakan setiap bulan adalah sembahyang bulan. Tradisi
peribadatan sembahyang bulan ini sendiri dilaksanakan tiap tanggal 1 dan
15 dalam penanggalan Imlek.
Biasanya, waktu pelaksanaan sembahyang
bulan adalah pada saat tengah malam. Namun, karena terbentur waktu,
jadwal, atau kesibukan, ada juga warga Tionghoa yang menggelar ritual
sembahyang bulan sebelum tengah malam. Kendati demikian, setiap orang
Tionghoa yang melaksanakan sembahyang bulan tetap berusaha menghadirkan
suasana khusyuk dan tenang.
Tata cara sembahyang bulan juga tak
berbeda dengan tata cara sembahyang lainnya dalam tradisi Tionghoa yakni
berkunjung ke Klenteng dan menghadap setiap dewa dan dewi. Perlengkapan
yang dipersiapkan juga terbilang umum seperti dupa dan sesajen berupa
buah-buahan.
Sembahyang bulan terdiri dua macam, sembahyang bulan
kosong dan sembahyang bulan purnama. Sembahyang bulan kosong
dilaksanakan setiap tanggal 1 dalam penanggalan Imlek. Sedangkan
sembahyang bulan purnama dilaksanakan pada tanggal 15.
Baca selengkapnya »
0 komentar:
Posting Komentar